Mesin Pemisah Dan Penggumpal

Kelapa merupakan salah satu komuditi pertanian yang banyak ditemukan di daerah bengkulu. Hal ini dikarenakan bengkulu merupakan daerah yang terletak di pinggir pantai yang cocok ditanami kelapa. Kelapa memang memiliki banyak kegunaannya mulai dari akar (bongkol) hingga hingga daunnya. Sehingga sayang jika komuditi pertanian yang satu ini dipandang sebelah mata.
Santan merupakan perkembangan hasil dari pohon kelapa. Santan berasal dari sari patih daging buah kelapa. Ini banyak digunakan sebagai bumbu masak makanan maupun kue. Bisa juga digantikan menjadi minyak makan. Disetiap masakan tradisional yang ada di indonesia banyak menggunakan santan. Dan tidak menutup kemungkinan akan ada penelitian lebih lanjut tentang santan yang mungkin saja menjadi salah satu sumber energi.
Bagaimana cara menghasilkan santan? Santan dihasilkan dari daging buah kelapa. Dalam pengolahan tradisional santan dihasilkan dengan cara memarutnya menggunakan logam yang didisain secara khusus kemudian memerasnya menggunakan tangan dan saringan. Tentu saja hal ini memakan waktu lama dan berdampang dengan biaya dan waktu proses produksi.
Alat Tradisional untuk membuat santan
|
Nah untuk itu teknologi tepat guna sangatlah penting demi peningkatan produksi dan memotong cost produksi. Beberapa waktu lalu saya dan teman saya yudi berjalan-jalan di pasar tradisonal yang ada di bengkulu yaitu pasar minggu disitu kami menemukan mesin pemisah daging kelapa dengan santan. Santan dapat diproduksi dengan cepat dan banyak dalam waktu yang singkat. Sehingga nilai jualnya dan keuntungannya pas. Namun sayangnya mesin pemisah tersebut dibuat ( atau bahasa kerennya made in) China. Padahal sangat mungin kita bangsa ini memproduksi mesin tersebut.
![]() | ![]() | |
Mesin Pemisah Santan dan kelapa
|
Mesin saat digunakan
|

Walapun cabe bukan salah satu komuditi utama dari kota bengkulu. Namun banyak masyarakat memerlukan cabe setiap harinya. Hal ini dikarenakan masakan pedas adalah salah satu masakan yang paling disenangi oleh masyarakat indonesia.
Untuk menjadi bumbu cabe terlebih dahulu diolah dengan cara menggumpalkannya. Untuk cara tradisional hal ini dilakukan menggunakan alat ulekan yang berbentuk batu namun hal ini memakan waktu lama padahal dizaman sekarang ini banyak ibu-ibu karier yang memiliki sedikit waktu didapur. Nah ketika saya berjalan –jalan lagi didaerah yang sama yaitu pasar minggu bengkulu saya menemukan mesin penggiling cabai. Cara kerjanya sama dengan belender namun bentuk pisau dan wadahnya yang berbeda dan di disain khusus untuk menghasilkan gilingan yang mendekati dengan hasil ketika kita menggunakan ulekan dari batu.
![]() | ![]() | |
Alat penggumpal cabe tradisional
|
Mesin penggumpal cabe
| |
![]() |
Bagian dalam Mesin Penggumpal cabai
|
Oleh : Indra Sumarwijaya Siagian
Npm : G1C008007
Tidak ada komentar:
Posting Komentar